Panduan Praktik Terbaik untuk Melindungi Perangkat Mobile Anda
June 12, 2024
Ancaman terhadap perangkat mobile semakin meningkat baik dalam cakupan maupun kompleksitasnya. Pengguna perangkat mobile ingin memanfaatkan sepenuhnya fitur-fitur yang tersedia, namun banyak dari fitur tersebut memberikan kenyamanan dan kapabilitas dengan mengorbankan keamanan. Panduan praktik terbaik ini merinci langkah-langkah yang dapat diambil pengguna untuk lebih melindungi perangkat dan informasi pribadi mereka.
1. Bluetooth
- Nonaktifkan Bluetooth ketika tidak digunakan. Pastikan untuk selalu memeriksa bahwa Bluetooth benar-benar mati, bahkan ketika perangkat dalam mode pesawat.
2. Wi-Fi
- Jangan Terhubung ke Jaringan Wi-Fi Publik. Ini mengurangi risiko penyadapan data.
- Nonaktifkan Wi-Fi saat tidak diperlukan dan hapus jaringan Wi-Fi yang tidak digunakan untuk mencegah koneksi otomatis ke jaringan yang tidak aman.
3. Kontrol Fisik
- Pertahankan Kontrol Fisik atas Perangkat. Hindari menghubungkan perangkat ke media yang dapat dilepas dan tidak dikenal untuk menghindari potensi malware.
4. Pelindung Perangkat
- Gunakan Pelindung yang dapat menutupi mikrofon untuk mencegah serangan penyadapan audio dari jarak jauh. Tutup kamera saat tidak digunakan.
5. Percakapan Sensitif
- Hindari Percakapan Sensitif di Dekat Perangkat Mobile yang tidak dikonfigurasi untuk menangani suara secara aman untuk menghindari risiko penyadapan.
6. Kata Sandi
- Gunakan Sandi atau PIN yang Kuat, minimal 6 digit. Atur perangkat untuk menghapus data setelah 10 kali percobaan kata sandi yang salah dan untuk terkunci secara otomatis setelah 5 menit tidak digunakan.
7. Aplikasi
- Pasang Aplikasi Minimal dan hanya dari toko aplikasi resmi. Waspadai data pribadi yang dimasukkan ke dalam aplikasi dan tutup aplikasi saat tidak digunakan.
8. Pembaruan Perangkat Lunak
- Perbarui Perangkat Lunak dan Aplikasi segera setelah pembaruan tersedia untuk menutup celah keamanan.
9. Biometrik
- Pertimbangkan Penggunaan Biometrik (sidik jari, wajah) untuk autentikasi guna melindungi data minimal sensitif.
10. Pesan Teks
- Hindari Percakapan Sensitif melalui Pesan Teks pada perangkat pribadi.
11. Lampiran/Link
- Jangan Membuka Lampiran Email atau Tautan yang Tidak Dikenal. Bahkan pengirim yang sah bisa mengirimkan konten berbahaya secara tidak sengaja atau setelah di kompromi.
12. Layanan Lokasi
- Nonaktifkan Layanan Lokasi ketika tidak diperlukan. Jangan membawa perangkat ke lokasi sensitif untuk mencegah pelacakan.
13. Daya
- Matikan dan Nyalakan Ulang Perangkat Secara Berkala, misalnya setiap minggu, untuk membantu membersihkan memori dan menghentikan beberapa jenis malware.
14. Jailbreak/Rooting
- Jangan Melakukan Jailbreak atau Rooting pada perangkat untuk menjaga integritas keamanan sistem.
15. Pop-Up
- Jangan Membuka Pop-Up yang Tidak Diinginkan. Jika muncul, tutup semua aplikasi yang terbuka.
16. Aksesori Tepercaya
- Hanya Gunakan Pengisi Daya atau Aksesoris dari Produsen Tepercaya. Hindari penggunaan stasiun pengisian USB publik dan jangan menghubungkan perangkat pribadi ke komputer pemerintah melalui koneksi fisik, Wi-Fi, atau Bluetooth.
Ancaman Keamanan dan Langkah Pencegahan
1. Spearphishing (Instalasi Malware)
- Perbarui Perangkat Lunak & Aplikasi: Rutin memperbarui perangkat lunak dapat menutup celah keamanan.
- Hanya Instal Aplikasi dari Toko Resmi: Mengurangi risiko aplikasi berbahaya.
- Jangan Klik Tautan atau Buka Lampiran yang mencurigakan.
2. Aplikasi Berbahaya
- Hanya Instal Aplikasi dari Toko Resmi: Mengurangi risiko aplikasi berbahaya.
- Matikan Perangkat Secara Berkala untuk membantu menghentikan beberapa jenis malware.
3. Eksploitasi Zero-Click
- Perbarui Perangkat Lunak & Aplikasi: Menutup kerentanan yang dieksploitasi.
- Matikan Perangkat Secara Berkala untuk mengganggu malware aktif.
4. Jaringan Wi-Fi Berbahaya/Serangan Jaringan Tertutup
- Jangan Terhubung ke Jaringan Publik: Mengurangi risiko intersepsi data.
- Gunakan Aplikasi Suara/Teks/Data Terenkripsi untuk mengurangi risiko penyadapan.
5. Intersepsi Jaringan Seluler
- Matikan Layanan Seluler, WiFi, Bluetooth untuk mengurangi konektivitas yang dapat dimanfaatkan oleh penyerang.
- Gunakan Aplikasi Suara/Teks/Data Terenkripsi untuk melindungi dari intersepsi.
6. Pengumpulan Audio/Video Ruangan
- Gunakan Pelindung Mikrofon dan Kamera untuk mencegah pengawasan.
- Hindari Membawa Perangkat/Tidak Bicara Sensitif di Sekitar Perangkat untuk mengurangi risiko penyadapan.
7. Pengumpulan Data Melalui Jaringan
- Gunakan Aplikasi Suara/Teks/Data Terenkripsi untuk melindungi data.
- Matikan Layanan Lokasi untuk mengurangi jejak digital.
8. Geolokasi Perangkat
- Matikan Layanan Lokasi untuk memutus akses ke data lokasi.
- Gunakan Aplikasi Suara/Teks/Data Terenkripsi untuk melindungi informasi dari pelacakan.
9. Serangan Fisik Akses Dekat
- Kontrol Fisik Perangkat untuk mencegah akses fisik oleh pihak tidak berwenang.
- Gunakan Aksesori Tepercaya untuk mengurangi risiko akses tidak sah.
- Kunci Perangkat dengan PIN untuk menambah lapisan keamanan.
10. Serangan Rantai Pasokan
- Hanya Instal Aplikasi dari Toko Resmi untuk mengurangi risiko aplikasi terinfeksi.
Kesimpulan dan Anjuran
Menjaga keamanan perangkat mobile tuan dan puan adalah langkah penting dalam melindungi data pribadi dan profesional. Dengan mengikuti langkah-langkah pencegahan yang telah dijelaskan, tuan dan puan dapat mengurangi risiko ancaman keamanan secara signifikan. Selalu waspada dan proaktif dalam memperbarui perangkat lunak, mengontrol akses fisik, dan menggunakan layanan serta aplikasi yang terpercaya. Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan digital yang lebih aman dengan mengikuti praktik terbaik ini.
Mari mulai sekarang! Aktifkan langkah-langkah keamanan ini pada perangkat mobile tuan dan puan dan bagikan informasi ini dengan rekan kerja serta keluarga untuk menjaga keamanan digital kita semua.
Artikel ini diambil dari Mobile Device Best Practices.